(ARTIKEL INI DIMUAT RADAR LAMPUNG, SABTU, 24 SEPTEMBER 2011)
Tulisan sahabat saya Gunawan Handoko, ketua Komunitas Minat Baca Indonesia Provinsi Lampung di Radar Lampung (Selasa, 20/09) menarik untuk dicermati. Realitas kini secara gamblang menunjukkan bahwa minat baca dan aktivitas membaca masih belum menjadi kebiasaan di masyarakat, terutama di kalangan peserta didik.
Tulisan sahabat saya Gunawan Handoko, ketua Komunitas Minat Baca Indonesia Provinsi Lampung di Radar Lampung (Selasa, 20/09) menarik untuk dicermati. Realitas kini secara gamblang menunjukkan bahwa minat baca dan aktivitas membaca masih belum menjadi kebiasaan di masyarakat, terutama di kalangan peserta didik.
SAYA sepakat dengan Mas Gun, bahwa semangat dan optimisme terhadap minat baca dapat terus ditumbuhkembangkan,
agar kita sebagai bangsa dapat meraih daya saing yang lebih baik lagi. Melalui
kegiatan gemar membaca diharapkan terbentuk suatu masyarakat yang berbudaya
baca, menghargai buku dan bahan bacaan, terpeliharanya khazanah budaya bangsa, percepatan
kemajuan perolehan pengetahuan baru.
Membicarakan masalah minat baca
masyarakat dengan perbandingan dengan bebeberapa negara, sebagaimana
diungkapkan Mas Gun, layak kita jadikan bahan renungan, tentang sejauh mana
pencapaian kita selama ini. Minat baca dan budaya membaca, jelas memiliki
urgensi dan relevansi dengan daya saing bangsa.
Bangsa yang besar dibangun diatas
individu warga negara memiliki minat, semangat dan membaca, sehingga memiliki
pengetahuan dan wawasan yang luas. Hal ini kemudian mencirikan cara bersikap
yang dominan dalam diri individu, menghargai perbedaan, lebih mudah beradaptasi
terhadap perubahan, pengakuan akan keluasan cakrawala pengetahuan, dan
kesadaran yang tinggi terhadap kehidupan bersama.
Tanggung jawab untuk menciptakan
masyarakat gemar membaca terletak pada diri setiap orang, dengan dukungan
pemerintah sebagai otoritas penyedia jasa layanan publik. Pemerintah harus
menyediakan berbagai fasilitas sehingga memungkinkan akses kepada sumber bahan
bacaan yang murah dan mudah bagi setiap warga negara.(*****lanjut)